Plants vs. Zombies : Yang Diremehkan, Yang Bikin Kecanduan :p

Kali ini saya memilih topik tentang game, karena sekarang lagi main game ini sekalian ngenet juga (tapi banyakan ngenetnya --")

Dari sekian banyak mini games, saya sedang memainkan Plants vs Zombies *jengjengjeng*
Ceritanya rumah kita akan didatangi oleh sekumpulan zombi yang nantinya memakan otak kita. Untuk itu, sebisa mungkin kita melindungi rumah dengan menanam tumbuhan yang akan melawan zombi zombi itu. O.O

Dasar game ini buat anak anak, meskipun berbau horor tapi sama sekali nggak nyeremin, malah lucu. Soalnya kita akan terhibur dengan tampilan grafisnya. Tanaman sama zombienya lucu-lucu. Dan begitu selesai menamatkan game ini, sebelum creditsnya akan ada lagu yang cukup easy-listening :D

Game ini teridiri adventure mode, mini games, survival, dan puzzle mode. Kalau sudah menyelesaikan adventure mode, nanti dapat Silver Sunflower Trophy. Kalau menyelesaikan seluruh mode, nanti dapat Gold Sunflower Trophy. Dan saya MENGINCARNYA!

Lama lama, ternyata game ini susah juga. Game ini mengandalkan taktik dalam bertahan. Apalagi kalau kehabisan biji bunga mataharinya -o- Kalau main tanpa cheat alias main jujur, kayaknya 1000 tahun baru kelar, deh -,- Karena itu, saya nyari cheat2 buat main ini, tinggal searching aja di mbah gugel. Ternyata banyak banget cheatnya: mustache memunculkan kumis pada zombi, future memunculkan kacamata pada zombi, pinata memunculkan hujan permen pas zombinya mati semua. Hohoo.. kayaknya asik. Habis itu nyari nyari nyari lagi, keluar deh, link download Cheat Engine. Itu untuk memaksimalkan jumlah biji bunganya. Jadi mau ngambil taneman apapun nggak usah nunggu bijinya jatoh dari langit atau keluar dari sunflowernya yaa.. Tapi sayangnya rata2 Cheat Enginenya terdeteksi malware! Masa mau download ada peringatan gitu dari antivirus laptop saya kalau benda ini (cheat engine) terinfeksi malware. Laah.. kok gitu?

Huhuhu.. yasudah. Nyari cheater yang lain aja. Ternyata ada. Formatnya rar kalo nggak salah. Dan waktu discan nggak ada yang aneh. Maka saya download dengan senang hati. Ah, akhirnya.. <3
Tapi waktu diekstrak terjadi kegagalan, program utama yang menjalankan cheatnya justru damage. Sedangkan notes dan kawan kawannya malah berhasil diekstrak dengan selamat walafiat. Kyaaaa~ T-T
Begitulah *huuf..

Read More

Hachiko - A Dog's Tale

Dulu pas kelas X, waktu anak'' cowok jum'atan, anak'' cewek liat film rekomendasi dari inchou :: Hachi, A Dog's Tale. Dan emang based on the true story, di akhir film memang ditampilkan si Hachiko yg asli...

Dan ASLI YAAA film ini bikin NANGIS!! Highly recommended lah~

This movie tells about ::

Suatu hari, seekor anak anjing jenis Akita dikirim ke Amerika, tapi di tengah jalan, kandang anjing ini jatuh dan si Hachi bebaslah akhirnya.. Habis si Hachi munyer'' kebingungan, akhirnya ditemukan oleh Mr Parker, dosen universitas musik

Setelah beberapa tahun dirawat, akhirnya si Hachi setia sama tuannya, soalnya setiap Mr Parker pulang mengajar, si Hachi ini selalu nunggu di depan stasiun...

Nah, disini yg seru~ :p

Suatu hari, Mr Parker mau ngajar. Tapi gak biasanya Hachi mengekor, Mr Parker juga heran.. Klo aku liat sih, si Hachi nih udah punya firasat bakal terjadi sesuatu sama tuannya. Si Hachi ngajakin Mr Parker maen bola, biar dia gak pergi~ Akhirnya si profesor pun pergilah, dengan Hachi yg sedikit gak rela~ *di bagian sini mata saya mulai berkaca'' huhuhuhu~*

Dan... pada saat Mr Parker ngajar, dia kena serangan jantung, dan akhirnya meninggal. Hachi yg biasanya nunggu tetep di tempatnya, gak tau klo sang tuan sudah meninggal~

*SPOILER! bagian selanjutnya bikin saya nangis senangis nangisnya :') *

Akhirnya si Hachi sampek bolak balik nunggu tuannya, sampek orang" yg tinggal di sekitar stasiun gak tega, mereka ngasi Hachi makan, minum, selimut, dan keperluan lainnya~

Sampe suatu hari, istri Mr Parker balik ke kampung halamannya buat ngelayat sang suami~ di perjalanan pulang, dia melihat Hachi masih berdiri menunggu Mr Parker dan mengampirinya~ orang" pun terharu~ *saya juga :') *

Suatu hari, Hachi telah tiada. Untuk mengenang kesetiaannya, orang" membuat patung Hachi~ :')))

*huaaaa~ film ini bikin aku boros air mata T.T*

Read More

3 Idiots

Hm.. kalo dipikir", film ini adalah film Bollywood pertama favoritku. Meski judulnya : IDIOT tapi film ini gak nyeritain orang" goblok dgn tingkah idiotnya..
Well, film ini dimulai dengan seotang fotografer ternama yaitu Farhan Qureshi (bener gak sih namanya? Aku agak" lupa.. -,-) mendengar kabar bahwa temannya yaitu Ranchodas Chancad telah kembali. Farham kemudian memanggil sahabatnya yaitu Raju Rastogi utk segera berkemas... eh tetapi mereka tertipu, mereka malah bertemu dengan Chatur, musuh besar mereka waktu kuliah.. -.-

Farhan, Raju dan Chatur akhirnya bersama" mencari Rancho. Dalam perjalanan, mereka mengingat" masa masa kuliah dulu..

Adalah Viru Sastrabhuddi, dosen tergalak di universitas teknik mesin yang dijuluki mahasiswa "Virus" karena sikapnya yang kolot, jadul, otoriter, dst.. selalu memblacklist mereka karena dianggapnya mereka tidak serius belajar.. padahal Farhan ingin sekali menjadi fotografi dan Raju selalu berdoa sekuat tenaga (doa aja gak cukup Rajuu~ --a)

Kisah mereka saat menghabiskan waktu di universitas inilah yang menjadi daya tariknya..
Ada sedih, lucu, seneng, pokoknya campur campur lah :)
Dan aku gak nyangka, pas adegan sedih masih aja sempet sempetnya bikin humor.. Ealaaah =="
Endingnya? Liat aja sendiri.. :p pokonya gak bisa ditebak deh :D

Read More

Severus Snape : Pure & Unrequited Love

Saya kena demam Harry Potter (lagi) setelah saya vakum dari kegilaan saya terhadap Harry Potter. Yap, sebenernya saya itu Pottermaniac, saya suka Harry Potter dari SD kelas 2. Dan benar benar menjadi freak pas SMP. Masuk SMA, kegilaan saya berkurang karena tugas yang buset-banyak-banget dari sekolah sampe remidi remidi akibat-terlalu-fokus-tugas-jadi-gak-sempat-belajar -____-

Enough about babbling my activities... *sigh

Harry Potter 7 part 1 sudah ditayangkan. Dan seperti ritual ritual saya sebelumya, saya baca bukunya sebelum nonton biar feelnya dapet (kecuali Harry Potter 5! Bukunya buset tebel banget dah! Gak sanggup baca!) Dan saya pun mengulangi membaca Harry Potter 7. Disini yang bisa bikin saya nangis ada dua bagian : Harry mati ditangisi seluruh penghuni Hogwarts, dan kisah masa lalu Snape.

Biar gak menyimpang dari judulnya, saya bahas yang masa lalu Snape. Di sini diceritakan, Snape dan Lily Evans—ibu Harry—ternyata adalah teman. Mereka berteman sampai pada suatu kejadian, Snape mengatainya darah lumpur (istilah penyihir kelahiran muggle. Yap, ibu Harry seorang muggle). Dan sejak saat itu persahabatan mereka hancur.

Waktu awal awal Snape bertemu Lily, ada kesan tidak meyenangkan terhadap Snape (sudut pandang Lily). Tetapi yang membuat saya tersenyum, ketika Snape salah tingkah ketika bersama Lily suatu hari

Lily: "Severus?"

Snape: "Yeah?" (tersenyum kecil sambil menyobek daun)

Lily: "Ceritakan padaku tentang dementor lagi.."

Snape: "Mereka hanya ada di Azkaban.."

Lily: "Tetapi kita juga menyihir di luar sekolah.."

Snape: "Mereka tidak akan keluar dari situ. Mereka hanya menangkap orang yang jahat. Kau terlalu... "(berhenti. pipinya merona. menyobek daun lebih banyak lagi)

Hahaha.. Snape salah tingkah xD

Dan yang membuat saya tersentuh, sampai matipun Snape tetap mencintai Lily. Pada suatu ketika Snape meminta Dumbledore untuk melindungi keluarga Lily. Snape rela memberi apa saja ---> Snape (kepada Dumbledore): "Im, imbalannya? Apa saja."

Ketika Lily meninggal, Snape kayak bukan Snape yang biasa. Snape menangis. Yap, seorang Pelahap Maut MENANGIS. Kira kira kutipannya seperti ini

Snape: "Kupikir.. kau akan... menjaganya.. agar selamat..."

Dumbledore: "Anaknya selamat. Ananknya hidup. Dia memiliki mata ibunya, persis mata ibuny. Kau ingat bentuk dan warna mata Lily Evans, aku yakin?"

Snape: "JANGAN! Pergi... mati..."

Dumbledore: "Apakah ini penyesalan yang dalam Severus?"

Snape: "Kenapa, bukan.. aku saja yang mati!"

Dumnledore: "Dan apa gunanya itu bagi siapa saja? Kalau kau mencintai Lily Evans, kalau kau betul-betul mencintainya, maka jalanmu ke depan jelas. Pangeran Kegelapan akan kembali, dan Harry Potter akan dalam bahaya besar kalau dia kembali.

Snape: "Baiklah. Baiklah. Tapi jangan pernah—jangan pernah bilang siapa pun, Dumbledore! Ini hanya antara kita berdua. Bersumpahlah! Aku tak tahan... apalagi anak Potter... aku menginginkan janjimu!"

Dumbledore: "Janjiku, Severus, bahwa aku tak akan pernah membuka sisi terbaikmu?"

Sejak saat itu, dia berbalik mengabdi kepada Dumbledore, meskipun semua orang memandang Snape sebagai pengkhianat.

Yang bikin saya tambah nangis, ketika Snape menunjukkan patronus miliknya kepada Dumbledore. Patronusnya rusa betina, seperti milik Lily. Uh.. nangis lagi kaan :') Dan Snape bercerita kepada Dumbledore bahwa selama ini dia menganggap Harry seperti anaknya sendiri (eh tapi kan dia gak punya anak :p )

*Note : kira kira kutipan dialog antara Lily, Snape dan Dumbledore kayak gitu lah. Emangnya saya apal dialog sebanyak itu? :p

Read More